Kwarda Sumut Menggelar KPL Guna Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Pelatih

Langkatoday.com, Stabat – Upaya Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara (Kwarda Sumut) dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas pelatih Pramuka adalah dengan menyelenggarakan Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Lanjutan (KPL).

Pada Selasa, 29, November 2022 bertempat di Ruang Anggrek UPT Balai Diklat Pertanian Provinsi Sumut, KPL Sumut tahun 2022 dibuka secara resmi Ketua Kwarda Sumut Kak H. Nurdin Lubis, S.H., M.M.

Dalam sambutannya Kak Nurdin Lubis menyampaikan bahwa kuantitas pelatih di jajaran Kwarda Sumut sudah hampir mencukupi, namun sebarannya di setiap Kwartir Cabang tidak seimbang. Kuantitas pembina yang sudah mengikuti Kursus Pelatih Pembina Mahir Dasar sebanyak 165 orang dan yang sudah mengikuti Kursus Pelatih Pembina Mahir Lanjutan sebanyak 277 pembina.

“Namun masih ada kwartir cabang yang sama sekali pembinanya belum mengikuti Kursus Pelatih Pembina Mahir Lanjutan,” tegasnya.

Untuk mengatasi hal ini, kata Kak Nurdin, Kwarda Sumut pada tahun anggaran 2023 akan menggelar Kursus Mahir Pembina Pramuka di daerah terjauh, yakni Nias. Pihaknya mengakui bahwa jumlah Pembina Tingkat Pelatih Lanjutan masih sangat minim khususnya di daerah daerah yang jauh dari Kota Medan seperti Pulau Nias.

Data Kwarda Sumut secara kuantitas pembina yang sudah mengikuti Kursus Pelatih Pembina Mahir Dasar sebanyak 165 orang, dan yang sudah mengikuti Kursus Pelatih Pembina Mahir Lanjutan sebanyak 277 pembina. Namun masih ada kwartir cabang yang sama sekali pembinanya belum mengikuti Kursus Pelatih Pembina Mahir Lanjutan.

“Tahun 2023 akan menyelenggarakan Kursus Pelatih Pembina di Kepulauan Nias yang mencakup 4 kabupaten dan 1 kota,” ujar Kak Nurdin Lubis.

Dipaparkan Kak Nurdin Lubis, dalam implementasi pendidikan Pramuka tentunya juga diajarkan tentang bagaimana cara berpikir kreatif dan edukatif, untuk dapat meningkatkan keterampilan anggota Pramuka yang berada di Gerakan Pramuka.

Dengan adanya pelatih yang berkualitas dan memiliki kreatifitas yang tinggi, para kaum muda yang menjadi anggota Pramuka yang dilatih pun, tentunya akan dapat lebih terampil dan akan terus diupayakan untuk siap masuk di dunia kerja.

Tugas pokok Gerakan Pramuka adalah, lanjut Kak Nurdin, menyelenggarakan kepramukaan bagi kaum muda guna menumbuhkan tunas bangsa, agar menjadi generasi yang lebih baik, bertanggungjawab dan mampu membina serta mengisi kemerdekaan nasional, serta membangun dunia yang lebih baik.

Kak Nurdin menegaskan agar peserta mengikuti kursus ini dengan baik dan gali ilmu sedalam-dalamnya dari para pelatih. Karena sebagai pelatih harus memiliki wawasan yang luas dengan tantangan yang cukup berat.

“Seorang pelatih jangan seperti guru silat yang tidak membagikan seluruh ilmunya kepada peserta didik, tetapi seorang pelatih harus mampu melahirkan pembina yang lebih hebat. Ikuti materi dengan baik dan dilanjutkan dengan menyiapkan naratama lanjutan,” tegas Nurdin Lubis.

Kegiatan ini diikuti 37 peserta merupakan pembina yang telah mengikuti Kursus Pelatih Pembina Tingkat Dasar utusan dari Kwartir Cabang di Sumut dan berlangsung mulai 29 November hingga 5 Desember 2022 mendatang.

Sumber: Pusinfo Kwarda Sumut

Bacaan Lainnya: