Tol Binjai-Langsa segmen Stabat-Kuala Bingai Beroperasi, Ini Harapan Plt Bupati Langkat

Langkatoday.com – Sudah hampir sepekan ini Hutama Karya mengoperasikan Tol Binjai – Langsa Segmen Stabat – Kuala Bingai.

Tol ini masih beroperasi secara gratis, namun HK Himbau pengendara masih harus menggunakan E-Toll.

Plt. Bupati Langkat H Syah Afandin SH beberapa waktu lalu secara resmi membuka Gerbang Tol (GT) Kwala Bingai.

”Saya yakin dengan dibukanya Exit Tol Kwala Bingai ini yang aksesnya langsung ke Kota Stabat, terkhususnya mempermudah para tamu yang ingin berkunjung di ibu Kota kabupaten Langkat,” jelas Pj Bupati H Syah Afandi dikutip dari Agaranews.com.

Pembukaan Gerbang Tol ini di harapkan kedepannya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi warga Kabupaten Langkat

“Ini nanti juga akan berdampak untuk kemajuan UMKM yang ada di Kota Stabat. Diharapkan para pengunjung juga dapat membeli oleh-oleh khas Kabupaten Langkat sebagai buah tangan ketika mereka kembali ke daerah masing-masing,” jelasnya.

Sebelumnya Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan bahwa selama fase pengoperasian, akan dilakukan sosialisasi sistem beroperasi tanpa biaya dan penggunaan kartu uang elektronik.

“Kartu uang elektronik saat ini merupakan alat transaksi yang sangat krusial terutama di jalan tol dikarenakan saat ini sudah serba cashless,” jelasnya.

“Sehingga kami imbau bagi pengguna jalan tol yang ingin melintas untuk dapat mengecek keadaan fisik dan saldo kartu uang elektronik terlebih dahulu,” tutur Tjahjo.

Lebih lanjut Tjahjo menyampaikan bahwa kartu uang elektronik yang digunakan harus dalam keadaan baik dengan chip kartu yang masih berfungsi.

Selain itu memastikan bahwa saldo kartu uang elektronik cukup untuk mengantisipasi terjadinya antrian di gerbang tol akibat kehabisan saldo.

“Selama masa sosialisasi, yang belum berbayar hanya Stabat hingga Kuala Bingai dan sebaliknya saja, jadi pengguna jalan yang melintas dari arah Binjai ke Stabat atau sebaliknya tetap dikenakan tarif normal,” paparnya.

“Untuk estimasi tarif segmen Stabat – Kuala Bingai akan kami informasikan setelah Kepmen tarif jalan tol ini dikeluarkan oleh Kementerian PUPR. Namun dapat diperkirakan sekitar 1.262/Km-nya,” tambahnya.

Tjahjo juga mengimbau pengguna jalan untuk selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara di jalan tol dengan terus mengikuti aturan dan tata tertib yang berlaku.

Bacaan Lainnya: