Plt Bupati Langkat Syah Afandin Terima Audiensi Peserta Aksi Damai PPPK Guru 2023

LANGKATODAY.com – Plt Bupati Langkat Syah Afandin menerima aksi damai peserta PPPK Guru 2023 dan akan memprioritaskan kepada guru yang telah lulus passing grade untuk diprioritaskan.

Hal itu disampaikan Syah Afandin dihadapan para guru, di Stabat, Rabu (27/12).

Selain itu ia meminta dua orang dari perwakilan aliansi peserta PPPK guru 2023 Kabupaten Langkat untuk bersama dirinya ke Jakarta menyampaikan statement tuntutan kepada Kemendikbudristek RI.

Dalam aksi damai ini diikuti oleh seratusan peserta PPPK Guru 2023 yang terdiri dari guru di Kecamatan, Tanjung Pura, Babalan, Stabat, Secanggang dan Besitang.

“Solusi yang saya berikan ini tidak bisa merubah pengumuman, yang bisa kita lakukan hanya buat statement apa tuntutan kita selanjutnya kita sama- sama ke Jakarta, saya akan membantu mengawal ini,” ucapnya.

“Saya akan bantu ngomong ke Kemendikbudristek untuk permasalahan ini. Saya ucapkan terima kasih ini menjadi masukan untuk saya, sehingga saya tau harus berbuat apa untuk seleksi PPPK selanjutnya,” sambungnya.

Ketua Aliansi peserta PPPK Guru 2023 Wahyu Bima dari Kecamatan Tanjung Pura menyampaikan pendapatnya tentang penilaian Tambahan menggunakan SKTT.

Menurutnya SKTT tidak termasuk kewajiban didalam aturan PPPK, dimana dari 34 kabupaten/kota di Sumatra Utara yang menggunakan hanya lima Kabupaten saja.

Wahyu Bima juga menambahkan memang ada 10 kriteria penilaian SKTT diantaranya keteladanan, keaktifan dalam organisasi Profesi Guru, kerjasama dan kolaborasi dan lainnya. (rel/antara)

Bacaan Lainnya: