Scroll untuk baca artikel
Langkatoday.com
langkatoday.com
Artikel

Galuh Permata di Negeri Serdang Sumatera Timur

Avatar photo
×

Galuh Permata di Negeri Serdang Sumatera Timur

Sebarkan artikel ini
Istana Darul Arif, Kesultanan Serdang

Ikuti kami di Google News dan WhatsApp Channel

STABAT (Langkatoday) – Nama Galuh berarti Intan dan sering diberikan sebagai sebutan puteri anak raja yang sering digunakan dalam Sastra Lama Melayu.

Dalam beberapa literasi Galuh bermakna umum bagi semua jenis batuan yang mengandung mineral yang artistik sebagai perhiasan.

Galuh ini berkembang menjadi sebutan bagi anak-anak bangsawan Melayu pada masa silam.

Kata Galuh dan Galih dalam budaya adat Sunda yang ada di tatar parahyangan merupakan kata yang memiliki nilai dan makna yang baik, mulia, suci dan bersih, berlian yang indah.

Dalam bahasa Sanskerta, kata Galuh dapat di artikan permata yang indah, gunung, sungai dan alam ciptaan Tuhan yang dapat membuat bahagia, kekuatan, ketentraman, kemulian.

Sri Galuh artinya Ratu Galuh yang memiliki makna ratu yang memiliki paras yg berseri seperti intan berlian, cantik dan memiliki budi pengertian yg luhur.

Pada Zaman kerajaan ada tokoh seorang ratu kerjaan yang bernama Ratu Galuh. Galuh dapat di artikan putri raja yang masih perawan artinya masih suci belum ternoda.

Secara filosofi Kata Galuh berarti dasar yang paling inti, yang ada di dalam rasa hati.

Dalam Bahasa Tagalog yang merupakan bahasa tradisional orang Philipina, Galuh memiliki arti air dan sungai yang dimana memiliki makna air adalah zat inti sebagai bahan dasar menciptakan kehidupan sebuah mahluk.

Air dan sungai ini merupakan ciptaan Tuhan yang nyata yaitu lahirnya, sedangkan zat inti sari nya yang ada dalam air dan dalam rasa adalah Galih nya atau batinnya,yang tidak nampak.

Tepatnya di Kota Perbaungan, pusat pemerintahan Kesultanan Serdang berdiri dengan megahnya Istana Darul Arif di Kota Galuh yang bersanding dengan Masjid Raya Sulaimaniyah yang menjadi bukti kemakmuran dan kesejahteraan bagi masyarakatnya, dimana Kesultanan Serdang adalah lumbung padi dari dahulu hingga sekarang.

www.domainesia.com